Senin, 27 April 2020

Contoh Soal UTS PKN Kelas X Semester 1 Beserta Jawabannya (PG dan Essay) Part-4

Soal soal UTS  Sejarah bagian keempat tulisan ini, merupakan bagian terakhir dari rangkaian tulisan soal MID/UTS Sejarah kelas 10 semester ganjil. Selain itu, bagian keempat merupakan lanjutan Contoh Soal UTS PKN Kelas X Semester 1 Beserta Jawabannya (PG dan Essay) bagian ketiga (soal nomor 21-30). Dan pada bagian keempat, butir soalnya berbentuk Essay/uraian, yang berbeda dengan ketiga soal sebelumnya, yang berbentuk Pilihan Ganda/PG.

Oke, berikut ini, soal UTS PKN kelas X Semester 1 dan kunci jawabannya, dimulai dari soal nomor 36 sampai dengan 55.

36. Paham atau ajaran untuk mencintai bangsa negara sendiri disebut ....
Jawaban: nasionalisme

37. Pengadilan Negeri berkedudukan wilayah ....
Jawaban: kabupaten/kota

38. Peradilan umum yang menangani banding adalah ....
Jawaban: pengadilan tinggi

39. KPK dibentuk berdasarkan UU nomor ....
Jawaban: UU Nomor 30/2002

40. Lembaga peradilan yang berwenang mengadili pada tingkat kasasi adalah ....
Jawaban: MA

41. Wilayah, rakyat, dan pemerintahan yang berdualat disebut unsur.... berdirinya negara
Jawaban: konstitutif

42. Negara Indonesia adalah negara kesatuan yang berbentuk ....
Jawaban: republik

43. Menurut Aristoteles, manusia adalah yang berkelompok yang disebut dengan istilah ....
Jawaban: zoon politicon

44. Setelah disetujui KBM, Indonesia berbentuk negara ....
Jawaban: Federal (RIS)

45. Sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah airnya disebut ....
Jawaban: patriotisme

46. Hal-hal apa saja yang diatur dalam hukum dagang?
Jawaban: Hal-hal yang diatur dalam hukum dagang adalah sebagai berikut.
a. Hubungan hukum antarprodusen atau produsen dengan konsumen
b. Pemberian kepada perantara, makelar, komisioner.
c. Bentuk-bentuk asosiasi perdagangan, pengakutan, penggunaan surat niaga

47. Jelaskan tugas dan fungsi peradilan negeri!
Jawaban: peradilan negeri bertugas dan berfungsi memeriksa tentang sah atau tidaknya suatu penangkapan atau penahanan yang diajukan tersangka, keluarga atau kuasa hukum kepada ketua pengadilan.

48. Sebutkan ciri-ciri negara hukum!
Jawaban:
a. Adanya pengakuan dan perlindungan hak asasi manusia. Hal ini dapat diketahui dalam UUD 1945 yang telah mengakui dan memuat aturan tentang HAM.
b. Peradilan yang bebas dan tidak memihak
c. Jaminan kepastian hukum

49. Sebutkan dasar hukum pemberantasan korupsi di Indonesia!
Jawaban: dasar hukum pemberantasan korupsi di Indonesia adalah sebagai berikut.
a. Ketetapan MPR No. XI/MPR/1998 tentang Penyelenggaraan Negara yang bersih, Bebas dari Korupsi, Kolusi, dan Nepotisem
b. Undang-Undang Nomor 28 Tahun 1999, tentang Penyelenggaraan Negara yang Bersih Bebas dari KKN.
c. Inpres No. 7 Tahun 1999, tentang Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.
d. UU No. 3 Tahun 1971, tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi
e. UU No. 31 Tahun 1999 jo. UU No. 20 Tahun 2001 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

50. Sebutkan ketua dan wakil ketua KPK saat ini (2017)!
Jawaban:
Ketua: Agur Rahardjo
Wakil Ketua: Basaria Pandjaitan
Wakil Ketua : Alexander Marwata
Wakil Ketua : Saut Situmorang
Wakil Ketua : Laode M. Syarif

51. Bagaimana tujuan negara menurut Harold J. Laski?
Jawaban: tujuan negara menurut Harold J. Laski adalah menciptakan keadaan di mana rakyat dapat mencapai keinginan-keinginan secara maksimal

52. Apa yang dimaksud bentuk kenegaraan dominion?
Jawaban: dominion adalah gabungan negara merdeka dan berdaulat penuh yang sebelumnya merupakan jajahan Inggris

53. Jelaskan terjadinya negara secara separatisme!
Jawaban: terjadinya negara secara separatisme adalah negara terjadi akibat memisahkan diri dari negara kesatuan. Contoh: pada tahun 1939, Belgia memisahkan diri dari Belanda dan menyatakan kemerdekaan.

54. Apa yang dimaksud pactum unionis dan pactum subjektionis?
Jawaban: pactum unionis adalah perjanjian antarindividu. Adapaun pactum subjektionis merupakan perjanjian antara individu dengan penguasa

55. Bagaimana terjadinya negara secara occupatie?
Jawaban: terjadinya negara secara occupatie adalah wilayah yang kosong belum dikuasai, kemudian didatangi dan dikuasai. Contoh: Liberia yagn diduduki budak-budak Negr dimerdekakan pada tahun 1847.